Jerman Sempurna Sapu Bersih "Grup Neraka"


jerman -  denmark euro 2012
JEFF PACHOUD / AFP
Perayaan gol Lars Bender, yang menjadi penentu kemenangan Jerman atas Denmark di Lviv Arena, 17 Juni 2012.

LVIV,  Jerman meraih hasil  yang sempurna dengan tiga kemenangan di Grup B Piala Eropa 2012 yang disebut sebagai "grup neraka". Pada laga terakhirnya, Jerman sukses menghentikan perlawanan Denmark dengan skor 2-1, Senin (18/6/2012) dinihari WIB.

Jerman langsung memegang kendali permainan. Para gelandang Jerman yang dikomandoi Bastian Schweinsteiger lebih mendominasi lini tengah permainan.

Baru tiga menit laga berjalan, "Der Panzer" hampir saja membuka unggulan melalui sepakan Thomas Mueller. Sayangnya, tendangan voli Muller masih menyamping di samping jala Denmark.

Tak berapa lama kemudian, Mueller kembali mengancam gawang Denmark yang dikawal Stephan Andersen. Kali ini, kesigapan Andersen, menggagalkan peluang emas Mueller di depan mulut gawang "Tim Dinamit".

Terus menekan sepanjang awal babak pertama, Jerman akhirnya bisa membuka keunggulan pada menit ke-19. Menerima umpan dari sisi kanan, Podolski menghujamkan tendangan keras kaki kanan yang merobek jala Denmark. Gol itu semakin terasa spesial bagi Podolski di laga internasional ke-100 bersama Jerman.

Tertinggal satu gol, Denmark mencoba bangkit. Tak perlu waktu lama bagi Denmark untuk memperoleh gol penyeimbang. Pada menit ke-24, sundulan Krohn-Dehli menembus jala Manuel Neuer untuk mengubah skor menjadi 1-1. Berawal dari sepak pojok, bola mengarah ke Nicklas Bendtner dan kemudian mengirimkan umpan ke Krohn-Dehli yang tak menyia-nyiakan peluang tersebut.

Memasuki menit ke-37, Jerman mendapatkan kesempatan untuk kembali unggul dari situasi tendangan bebas. Namun, upaya Podolski gagal berujung gol karena tembakan kerasnya malambung tipis dari gawang Andersen. Babak pertama pun berkesudahan sama kuat 1-1 untuk Jerman dan Denmark.

Dimulai babak kedua, Denmark kali ini gantian mengambil inisiatif serangan. Peluang pertama pada paruh kedua ini langsung hadir pada menit ke-50. Menerima umpan Bendtner, Jakob Poulsen melepaskan tendangan yang masih membentur tiang luar gawang Neuer. Selamatlah Jerman dari kebobolan untuk kedua kalinya.

Setelah peluang ini, kedua tim tampil dengan tempo lambat. Pelatih Jerman, Joachim Loew, memasukkan dua pemain untuk penyegaran tim. Andre Schuerrle dan Miroslav Klose menggantikan Podolski dan Mario Gomez. Sementara Denmark mulai menurunkan Christian Poulsen dan mengeluarkan Niki Zimling.

Keberuntungan rupanya berpihak ke Jerman. Pada menit ke-80, Jerman memperoleh gol kemenangan lewat aksi Lars Bender. Umpan terobosan Oezil mengarah tepat ke kaki Bender yang merangsek naik membantu serangan. Tinggal berhadapan dengan Andersen, Bender tanpa kesulitan mengubah skor menjadi 2-1 untuk Jerman yang ternyata bertahan hingga bubaran.
Hasil ini membawa Jerman memimpin Grup B dengan 9 poin. Sementara langkah Denmark harus terhenti karena pada pertandingan lainnya, Portugal sukses mengempaskan Belanda dengan skor 2-1. Di perempat final, Jerman akan bersua Yunani, sedangkan Portugal berhadapan dengan Republik Ceko.
Susunan pemain Denmark vs Jerman:
Denmark (4-1-4-1): 1-Stephan Andersen; 4-Daniel Agger, 3-Simon Kjaer, 5-Simon Poulsen, 6-Lars Jacobsen; 7-William Kvist; 21-Niki Zimling (2-Christian Poulsen 79'), 19-Jakob Poulsen (23-Tobias Mikkelsen 82'), 9-Michael Krohn-Dehli, 8-Christian Eriksen; 11-Nicklas Bendtner
Cadangan: 22-Kasper Schmeichel, 16-Anders Lindegaard, 20-Thomas Kahlenberg, 15-Michael Silberbauer, 10-Dennis Rommedahl, 12-Andreas Bjelland, 17-Nicklas Pedersen, 14-Lasse Schone, 18-Daniel Wass, 13-Jores Okore

Jerman (4-2-3-1): 1-Manuel Neuer; 14-Holger Badstuber, 5-Mats Hummels, 16-Philipp Lahm, 15-Lars Bender; 7-Bastian Schweinsteiger, 6-Sami Khedira; 10-Lukas Podolski (9-Andre Schurrle 64'), 13-Thomas Mueller (18-Toni Kroos 84'), 8-Mesut Oezil; 23-Mario Gomez (11-Miroslav Klose 74')
Cadangan: 17-Per Mertesacker, 12-Tim Wiese, 4-Benedikt Howedes, 22-Ron-Robert Zieler, 3-Marcel Schmelzer, 21-Marco Reus, 2-Ilkay Gundogan, 19-Mario Goetze

Wasit: Carlos Velasco Carballo (Spanyol)

0 komentar:

Posting Komentar