Gol Cassano-Balotelli tempatkan Italia di Perempat Final
AFP
Bola hasil sundulan penyerang Italia, Antonio Cassano (tidak
tampak), masuk gawang Irlandia, pada matchday ketiga Grup C, di Poznan,
Senin (18/6/2012).
POZNAN,Italia pastikan sati tempat di perempat final sebagai runner-up Grup C, berkat kemenangan
2-0 atas Republik Irlandia, pada partai terakhir Grup C, di Stadion
Municipal, Poznan, Senin atau Selasa (19/6/2012) dinihari WIB. Sepasang
gol mereka diciptakan Antonio Cassano pada menit ke-35 dan Mario Balotelli
pada menit ke-90.
Tim asuhan Cesare Prandelli tersebut tampil lebih dominan. Walau demikian, Italia tampak kesulitan menembus lini pertahanan Irlandia. Salah satunya terjadi pada menit ke-28. Di dalam kotak penalti lawan, Di Natale melepaskan tembakan keras. Sayang tembakan penyerang Udinese tersebut masih membentur pemain lawan.
Dua menit berselang, hal yang sama terjadi. Federico Balzaretti berhasil mengirimkan umpan kepada Di Natale yang berdiri di dalam kotak penalti Irlandia. Apa daya, tembakan penyerang berusia 34 tahun tersebut membentur badan St Ledger.
Usaha Italia tidak sia-sia. Antonio Cassano berhasil membobol gawang Shay Given pada menit ke-35. Berawal dari sepak pojok Pirlo, Cassano berhasil menyundul bola. Bola dari tandukan Cassano tersebut sempat membentur mistar sebelum menukik ke belakang garis gawang.
Gol tersebut membuat Italia semakin percaya diri. Namun sampai turun minum, tidak ada gol yang tambahan yang diciptakan Italia.
Antonio Di Natale nyaris mencetak gol pada menit ke-47. Di Natale melepaskan tembakan keras usai memaksimalkan umpan datar Balzaretti dari sisi kiri pertahanan Irlandia. Namun lagi-lagi, bola hasil tembakan Di Natale membentur tubuh St Ledger.
Tepat dua menit kemudian, giliran Cassano melepaskan ancaman berbahaya ke gawang Given. Dari sektor kanan pertahanan Irlandia, Balzaretti kembali melepaskan umpan matang kepada Cassano. Namun sekali lagi, tembakan Cassano kembali membentur Dunne.
Di tengah perjuangan tersebut, Italia harus kehilangan Chiellini pada menit ke-57. Bek Juventus itu mengalami cedera dan posisinya Chiellini digantikan Bonucci. Prandelli juga melakukan perubahan di lini depan. Cassano diganti Alessandro Diamanti sebagai gelandang serang. Sementara Di Natale digantikan Mario Balotelli.
Namun, Italia terlihat berada di dalam tekanan jelang laga usia. Bahkan, gawang Italia nyaris kebobolan seandianya Buffon tak sigap memblok tembakan Andrews yang dilepaskan dari luar kotak penalti.
Italia unggul jumlah pemain setelah Andrews menerima kartu kuning kedua pada menit ke-89. Hasilnya, Mario Balotelli berhasil menggandakan keunggulan timnya berkat gol yang diciptakannya pada menit ke-90. Memanfaatkan sepak pojok Diamanti, Balotelli melepaskan tembakan volley meskipun dikawal ketat O'Shea.
Susunan Pemain
Italia (4-1-3-2): 1-Buffon; 7-Abate, 15-Barzagli, 3-Chiellini (Bonucci 57), 15-Balzaretti; 5-Motta; 16-De Rossi, 21-Pirlo, 8-Marchisio; 10-Cassano (Diamanti 63), 11-Di Natale (Balotelli 74)
Irlandia (4-4-2): 1-Given; 4-O'Shea, 5-Dunne, 2-St Ledger, 3-Ward; 11-Duff, 8-Andrews, 6-Whelan, 7-McGeady (Long 65); 9-Doyle, 10-Keane
Wasit: Cuneyt Cakir (Turki)
Tim asuhan Cesare Prandelli tersebut tampil lebih dominan. Walau demikian, Italia tampak kesulitan menembus lini pertahanan Irlandia. Salah satunya terjadi pada menit ke-28. Di dalam kotak penalti lawan, Di Natale melepaskan tembakan keras. Sayang tembakan penyerang Udinese tersebut masih membentur pemain lawan.
Dua menit berselang, hal yang sama terjadi. Federico Balzaretti berhasil mengirimkan umpan kepada Di Natale yang berdiri di dalam kotak penalti Irlandia. Apa daya, tembakan penyerang berusia 34 tahun tersebut membentur badan St Ledger.
Usaha Italia tidak sia-sia. Antonio Cassano berhasil membobol gawang Shay Given pada menit ke-35. Berawal dari sepak pojok Pirlo, Cassano berhasil menyundul bola. Bola dari tandukan Cassano tersebut sempat membentur mistar sebelum menukik ke belakang garis gawang.
Gol tersebut membuat Italia semakin percaya diri. Namun sampai turun minum, tidak ada gol yang tambahan yang diciptakan Italia.
Antonio Di Natale nyaris mencetak gol pada menit ke-47. Di Natale melepaskan tembakan keras usai memaksimalkan umpan datar Balzaretti dari sisi kiri pertahanan Irlandia. Namun lagi-lagi, bola hasil tembakan Di Natale membentur tubuh St Ledger.
Tepat dua menit kemudian, giliran Cassano melepaskan ancaman berbahaya ke gawang Given. Dari sektor kanan pertahanan Irlandia, Balzaretti kembali melepaskan umpan matang kepada Cassano. Namun sekali lagi, tembakan Cassano kembali membentur Dunne.
Di tengah perjuangan tersebut, Italia harus kehilangan Chiellini pada menit ke-57. Bek Juventus itu mengalami cedera dan posisinya Chiellini digantikan Bonucci. Prandelli juga melakukan perubahan di lini depan. Cassano diganti Alessandro Diamanti sebagai gelandang serang. Sementara Di Natale digantikan Mario Balotelli.
Namun, Italia terlihat berada di dalam tekanan jelang laga usia. Bahkan, gawang Italia nyaris kebobolan seandianya Buffon tak sigap memblok tembakan Andrews yang dilepaskan dari luar kotak penalti.
Italia unggul jumlah pemain setelah Andrews menerima kartu kuning kedua pada menit ke-89. Hasilnya, Mario Balotelli berhasil menggandakan keunggulan timnya berkat gol yang diciptakannya pada menit ke-90. Memanfaatkan sepak pojok Diamanti, Balotelli melepaskan tembakan volley meskipun dikawal ketat O'Shea.
Susunan Pemain
Italia (4-1-3-2): 1-Buffon; 7-Abate, 15-Barzagli, 3-Chiellini (Bonucci 57), 15-Balzaretti; 5-Motta; 16-De Rossi, 21-Pirlo, 8-Marchisio; 10-Cassano (Diamanti 63), 11-Di Natale (Balotelli 74)
Irlandia (4-4-2): 1-Given; 4-O'Shea, 5-Dunne, 2-St Ledger, 3-Ward; 11-Duff, 8-Andrews, 6-Whelan, 7-McGeady (Long 65); 9-Doyle, 10-Keane
Wasit: Cuneyt Cakir (Turki)
0 komentar:
Posting Komentar