Ditopang kampus, Alumni LP3I Tak Akan Mengaggur
A M Yusvan Paris, SE, SH, MM, MBA |
PERKEMBANGAN bisnis yang demikian pesat saat ini,
membutuhkan tenaga kerja profesional yang siap terjun di dunia usaha. Untuk
memenuhinya diperlukan kejelian dalam mengenali dan menangkap setiap peluang
usaha sebagai konsekuensi logis dari persaingan bisnis yang kian tajam dan
beragam
Menjawab tantangan tersebut, Polinas Lembaga Pendidikan dan
Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) Makassar hadir melalui program-program pendidikan
unggulannya dengan proses belqjar mengajar yang disajikan secara praktis, namun
berkualitas. Siswa yang menuntut ilmu di LP3I diberikan kurikulum terbaik dan
kompeten sehingga mereka siap menghadapi tantangan kerja
Berikut petikan wawancara Kepala Kampus Polinas LP3I Cabang
Makassar A M Yusvan Pads, SE, SH, MM,
MBA saat ditemui di kantornya, awal Juni 2012.
Ada dua hal yang senantiasa ditanamkan kepada siswa, yaitu corporate
culture dan inter-depending. Kedua hal tersebut sangat penting dalam
membentuk mental siswa menghadapi dunia kerja serta berhadadapan dengan para
profesional diluar.
Motivasi calon protesional penting diketahui untuk
menyinkronkan nilai nilai yang ada dalam perusahaan dengan nilai-nilai yang ada
dalam diri calon karyawan itulah tuiuan adanya corporate culture.
Kami memiliki visi menjadi institusi Pendidikan yang
temenerus menyelaraskan kualitas pedidikannya dengan kebutuhan dunia keria dan
pembentukan suniber daya manusia yang profesional, beriman, dan bertakwa.
Sedangan misi LP3I antara lain. mencetak sumber daya Manusia
yang siap keria dengan kemampuan yang terampil dan professional dan membentuk
kepiibadian Sumber Daya Manusia yang memiliki jiwa dan kemampuan berwirausaha
Alhamudilillah, kami membuktikan kualitas dan semakin diakui
masyarakat dengan meningkatnya jumlah inahasiswa setiap tahunnya.
Apa yang membedakan LP3I dengan perguruan tinggi lainnya?
Seperti perguman tinggi lainnya, kami memliki program studi,
Tapi, LP3I memiliki banyak kegiatan ekstra kulikuler di antaranya Society
of innovative and Creative English Student (SICES), organisasi bagi
maliasiswa pencinta Bahasa Inggris, LP3I Computer Club (LCC), hingga Business
Student association (BSA) yaitu organisasi bagi mahasiswa untuk mengeinbangkan
bakat.
Apa peran organisasi mahasiswa itu dalam menopang tujuan peedidikan di
LP3I ?
Banyak sekali khususnya di luarjalur akademik. Lewat
organisasi mahasiswa ini yang setiap tahunnya meramaikan kampus. Mereka
misalnya, menggelar event internal LP3I bertajuk “Campus Idol”. Tahun ini,
event tersebut melibatkan seluruh inahasiswa LP3I untuk menunjukkan bakatnya di
bidang tarik suara,fashion show, dan lain sebagainya.
Setelah mereka lulus kuliah, apa kampus masih bisa membantu alumninya?
Alumni LP3I tidak perlu khawatir tidak mendapat keija LP3I
menopang alumninya inencarikan pekerjaan dengan menggandeng mitra pemsahaan. Mahasiswa
yang tainat bisa langsung bekerja setelah menyelesaikan kuliahnya yang memang
berorientasi siap kerja dan siap berwirausaha.
Kami punya metode Link & Match yang diterapkan LP3I.
Metode ini diproyeksikan untuk mencetak entrepreneur sebanyak-banyaknya Selain
itu, konsep pendidikan di LP3I relatif lebih unggul karena sangat memungkinkan pengembangan
kurikulum dan selalu up to date
sesuai dengan perkembangan dunia usaha dan industry.
Sejarah berdirinya LP3I memang dimotivasi oleh fenomena
tidak tertampungnya lulusan pendidikan tinggi, terutama yang bergelar sarjana,
Semakin hari semakin meresahkan masyarakat yang mengalaminya langsung. Namun hingga
menjelang akhir 1980-an, belum ada tanda-tanda pihak yang merasa terpanggil
untuk menyelesaikan masalah tersebut, baik pemerintah maupun swasta. Semua
masih yakin bahwa model pendidikan yang diialankan (oleh perguruan tinggi) pada
saat itu masih yang terbaik. Maka disitulah LP3I hadir sebagai solusi.
Sejauh mana peran alumni di luar sekarang ini?
Kiprah LP3I semakin diakui oleh masyaralat luas. Pengakuan
dari dunia industri tercemin dari semakin banyaknya perusahaan yang merekrut
lulusan LP3I Makassar. Kami berusaha utuk tetap mempertahankan kepercayaan masyarakat
Makassar .
0 komentar:
Posting Komentar